0
4.9/5
790 Ratings
Google Reviews

Seputar Gereja Katedral Makassar

Gereja Katedral Makassar atau secara resmi disebut Gereja Katolik Hati Yesus Yang Maha Kudus, berdiri megah di Jalan Kajaolalido No. 14, tepat di sebelah barat Lapangan Karebosi. Dibangun antara tahun 1898–1900, katedral ini merupakan gereja Katolik tertua dan terpenting di Sulawesi Selatan–Tenggara. Dirancang awalnya oleh arsitek Swartbol, seorang perwira zeni Belanda, dan dilanjutkan oleh S. Fischer, struktur bangunannya mengusung gaya Gothik-Neoklasik dengan menara besi dan atap tinggi berpuncak gables—ikon masa kolonial Belanda

Landmark Kota

Tempat Iconic kota Makassar

Jam operasional

Sesuai Jam peribadahan ummat islam

Gereja

Tempat Ibadah ummat Kristen

Bangunan Bersejarah

area bangunan adalah tempat sejarah

Pesona Gereja Katedral Makassar

Selama lebih dari satu abad, Katedral Makassar menjadi saksi perjalanan iman, masyarakat, dan sejarah kota ini. Pada tahun 1923, tiga lonceng antik hadiah dari Scharpff dipasang di menara, dan jendela kaca patri bergaya Eropa muncul kembali setelah rusak akibat bombardir Sekutu pada 1943. Ia melewati berbagai renovasi, termasuk ekspansi besar pada tahun 1939–1941 yang menambah menara dan memperluas ruang wisata ibadah, sekaligus mempertahankan karakter arsitektural aslinya